Seiring meningkatnya popularitas tren kecantikan ala korea (K-Beauty), tren perming (pengeritingan rambut dan blow permanen) bergaya Korea semakin diminati wanita Indonesia.
Jakarta – beautysalon.Id : L’Oréal Professionnel, brand tata rambut profesional yang mengusung 3 pilar yakni inovasi, inspirasi dan edukasi bagi industri tata rambut Indonesia, menghadirkan tren #KoreanOleoperm, berkolaborasi dengan International Hairdresser asal Korea, Jun Sic, bersama tim dari SAMCHIC Beauty & Head Spa, Korea, untuk membawakan rangkaian Master classbagi para hairdresser Indonesia sekaligus menampilkan kreasi tren Korean perm terkini.
Hendra Purjaka, Brand General Manager L’Oréal Professionnel, mengungkapkan bahwa sepanjang tahun 2018, kata kunci ‘Korean style hair’, ‘Curly hairstyle’ dan ‘salon Korea’ masuk dalam 10 kata kunci dengan pencarian teratas di Google dan Youtube.
“Berkembangnya tren dan teknik tata rambut khususnya perming(pengeritingan dan blow permanen) membuat L’Oréal Professionnel secara konsisten memberikan edukasi bagi hairdresser dalam memberikan servis terbaik yang dapat menjawab dan mengakomodasi kebutuhan serta keinginan konsumen untuk selalu on-trend, dengan menghadirkan dengan menghadirkan Jun Sic, hairdresser internasional yang juga ID Artist L’Oréal Professionnel Korea,”ungkap Hendra.
Look and Learn
Wanita Indonesia menyukai rambutrambut panjang bervolume dengan ikal natural, effortless wave seperti tampilan beach wave dan ‘No-blow-dry-style hair’ tanpa harus blow dry atau mencatok rambut setiap hari. Karakteristik tampilanKorean Permyang cenderung lebih ikal di bawah, bervolume, dan effortless ini cocok dengan keinginan konsumen di Indonesia.
Dalam sesi look and learn dan masterclass#KoreanOleoperm yang diikuti oleh lebih dari 200 hairdresser dari seluruh Indonesia, Jun Sic akan membagikan teknik perming yangadvanced sekaligus teknik guntingan rambut untuk dapat memberikan desain dan bentuk tampilan perming maupun blow permanen yang lebih beragam dan disukai oleh konsumen di Indonesia saat ini, dengan produk L’Oreal Professionnel X-tenso Oleoshape.
“Meningkatnya permintaan konsumen Indonesia di salon yang ingin memiliki tampilan seperti tren di Korea membuat keahlian para hairdresser harus terus ditingkatkan dan updated terhadap perkembangan tren. Karena itu, L’Oréal Professionnelmelalui 3 ID Artist Indonesia yakni Stephanie Martina (Glam Hair Culture, Surabaya), Jonathan (Jonathan Salon, Malang) dan Apin (Apin Salon, Medan), berkesempatan untuk mengikuti workshop Koreanpermsecara langsung di SAMCHIC Korea, untuk mengadaptasi tren dan teknik perming Korea yang dapat menjawab keinginan konsumen di Indonesia, sekaligus dapat memberikan edukasi kepada lebih banyak hairdresser Indonesia,” ujar IndraTanudarma, Head of EducationL’Oréal Professionnel, menambahkan.
Seri Expert
Dalam sesi look and learn dan masterclass selama 2 hari, Jun Sic dan tim dari SAMCHIC, Korea, akan menampilkan portfolio desain permyang telah mereka ciptakan sesuai dengan bentuk wajah dan karakter konsumen, baik bagi konsumen dengan panjang rambut medium long maupun berambut panjang.
Kreasi Jun Sic dan tim menampilkan tren #KoreanOleoperm dengan hasil rambut yang ikal natural, bervolume, dan effortless.
Untuk mempertahankan hasil #KoreanOleoperm, konsumen dapat menggunakan rangkaian Serie Expert dari L’Oréal Professionnel untuk perawatan rambut di rumah. Konsumendapat menggunakan rangkaian Serie Expert Curl Contour, serta produk Mythic Oil dan Tecni.ART Siren Waves untuk penataan rambut. Servis #KoreanOleoperm bisa di dapatkan di salon-salon L’Oréal Professionnel di seluruh Indonesia.
Sesi look and learn bersama Jun Sic dan tim dari SAMCHIC Korea diselenggarakan pada Selasa (25/6/2019) di The Icon Place, Lotte Shopping Avenue, Jakarta, dan diikuti oleh lebih dari 200 hairdresser dari seluruh Indonesia, menampilkan kreasi #KoreanOleoperm yang dibawakan oleh 6 model dengan make-up oleh YSL Beauty dan wardrobe dari SOE Jakarta.
Rangkaian kegiatan ini dilanjutkan dengan sesi workshop bersama ke-3 L’Oréal Professionnel ID Artist selama 3 hari yang diikuti oleh lebih dari 100 hairdresser seluruh Indonesia.