BeautySalon.ID
  • Home
  • Beauty
    • Clinic
    • Make Up
    • Nails
    • Wedding
  • Fashion
    • Runway
    • Style
  • Salon
    • Hair Color
    • Hair Trend
    • Space
    • Step by Step
  • Product
    • Etalase
    • Product of the Month
  • People
    • Profile
    • Flash
  • Events
    • News
    • Event
  • Videos
  • About Us

BeautySalon.ID

keep your memories alive

  • Home
  • Beauty
    • Clinic
    • Make Up
    • Nails
    • Wedding
  • Fashion
    • Runway
    • Style
  • Salon
    • Hair Color
    • Hair Trend
    • Space
    • Step by Step
  • Product
    • Etalase
    • Product of the Month
  • People
    • Profile
    • Flash
  • Events
    • News
    • Event
  • Videos
  • About Us
Editor's PickFashionStyle

Dibalik Pesona Dinamis T-Shirt di Berbagai Era

by Orie Buchori
written by Orie Buchori
Dibalik Pesona Dinamis T-Shirt di Berbagai Era

JAKARTA, Beautysalon.id : Di berbagai kalangan dan profesi, t-shirt atau kaos tangan pendek, telah memiliki tempat tersendiri sebagai staple piece yang wajib melengkapi lemari pakaian.

 

 

Konsepnya yang terus berubah seiring beragam evolusi signifikan di berbagai era, setelah pertama kali diciptakan di tahun 1864 oleh William Cotton[1], saat ia mendeklarasikan penemuan mesin rajut komersil, diikuti iklan pertama t-shirt sebagai pakaian dalam, eksperimen terhadap long john oleh sekelompok penjahit di abad ke-19[2], hingga terciptanya nama t-shirt oleh novelis Amerika legendaris, F. Scott Fitzgerald[3], menempatkan t-shirt sebagai item pakaian kasual yang ikonis dan kerap menjadi andalan.History of a T-Shape.

 

 

Di abad pertengahan antara abad ke-5 hingga akhir abad 15-, t-shirt masih menggunakan material wol dan linen yang yang dianggap sebagai pakaian dalam dengan bentuk yang memanjang di bagian belakang yang bertahan hingga kegunaannya bergeser saat t-shirt versi William Cotton, diterima oleh khalayak luas terutama pekerja yang membutuhkan pakaian nyaman untuk dipakai saat hari libur.

 

 

Pada 1904, perusahaan pakaian dalam Cooper, meluncurkan iklan komersial t-shirt dengan konsep before & after. Menampilkan model pria yang mengenakan crew neck t-shirt, menegaskan sisi praktikal dan kelebihan dari garmen nyaman yang tak lama diadaptasi oleh angkatan laut Amerika, yang mewajibkan perwira mengenakan t-shirt saat berseragam.

 

 

Kendati demikian, Cooper bukanlah nama pembentuk gaya simpel t-shirt yang diselebrasi hingga hari ini. Melainkan eksperimen para penjahit berupa eksplorasi material pada long john. T-shirt nyaman yang dapat meregang dengan praktis diantara kepala dan tangan, hingga menampilkan bentuk T yang istimewa. Menjadi sumbu dari pergeseran t-shirt yang semula adalah pakaian dalam menjadi outerwear.

 

 

Semenjak Oxford Dictionary menyatakan F. Scott Fitzgerald sebagai sosok pertama yang menggunakan istilah t-shirt, yang termuat pada novel karyanya This Side of Paradise diikuti Merriam-Webster, momen ini menjadi jejak awal t-shirt menjadi fashion item esensial terutama era kini. Dimulai pada era ‘50s lewat industri layar lebar dimana pada film Streetcar Named Desire dan Rebel With A Cause, aktor Marlon Brando dan James Dean mengenakan t-shirt putih polos pada sederet scene ikonis. Begitu pula di masa Madonna menjadi pop icon di tahun 80-an yang memadukan white t-shirt dengan rok bermotif tartan.

 

Dibalik Pesona Dinamis T-Shirt di Berbagai EraDibalik Pesona Dinamis T-Shirt di Berbagai Era

Modern Age UniformT-shirt mengalami pergeseran lainnya di era modern yang menekankan kegunaan sebenarnya dari mengenakan sebuah t-shirt, yaitu kenyamanan yang merupakan akar dari terciptanya garmen radikal ini. Digitalisasi di berbagai sisi kehidupan, mendorong manusia lebih cakap untuk mengolah waktu, juga mengikuti perkembangan zaman yang terus berjalan. Dan di saat yang sama, era digital memberi akses tentang ilmu psikologi yang luas. Karena itu, pakaian dianggap sebagai instrumen yang mempengaruhi kualitas dari aktivitas seseorang setiap harinya. Tubuh diharuskan merasakan kenyamanan utuh pakaian.

 

 

Tokoh penting dunia seperti Mark Zuckerberg, Co. Founder & CEO Facebook Inc., mengenakan t-shirt di berbagai kesempatan penting seperti konferensi, presentasi peluncuran produk, bahkan menyambut tamu penting di kantor nya yang megah di Menlo Park, California. T-shirt merupakan signature dari Zuckerberg yang membawa pesan positif, bahwa kesuksesan tidak diukur dari tampilan luar dan justru di era modern, pakaian sederhana identik dengan figur berpengaruh yang memiliki kontrol secara tidak langsung terhadap society global. Selain itu, figur berbakat yang adalah pengusaha, seniman, dan desainer, Kanye West, juga mengadopsi t-shirt pada rutinitasnya. Ia setia dengan semangat streetwear yang membuatnya terus mengandalkan oversized t-shirt dengan potongan lengan diatas siku.

 

Dibalik Pesona Dinamis T-Shirt di Berbagai EraDibalik Pesona Dinamis T-Shirt di Berbagai EraDibalik Pesona Dinamis T-Shirt di Berbagai Era

Cara berbagai figur di berbagai era menikmatipesona dari t-shirt, turut menginspirasi UNIQLO dalam menghadirkan beragam t-shirt dengan kualitas dan signature yang menjadi pesona dari setiap potongan t-shirt pada koleksi UNIQLO T-Shirt. The it-basic-collection.Tersedia bagi pria dan wanita, UNIQLO T-Shirt menjahit berbagai instrumen yang hadir diantara dinamika yang terjadi di berbagai era tadi untuk meraih sebuah identitas t-shirt yang ideal kenyamanan yang didukung injeksi fitur teknologi, variasi material yang membuat UNIQLO T-Shirt versatile, siluet modern yang dirancang mengikutsertakan ide desain Christophe Lemaire, dan variasi warna yang membuat basic item, yang dianggap universal ini diciptakan untuk berbagai figur.

 

Barisan UNIQLO T-Shirt pada koleksi pria, memiliki pesona ultra-modern dan elegan dengan jiwa sporty yang terselip diantaranya U AIRism Cotton Oversized Crew Neck H/S T-Shirt yang memiliki potongan oversized yang groovy dari material yang halus dan mudah kering. U Crew Neck S/S T-Shirt, t-shirt yang terasa spesial ketika dikenakan ini, di desain di Paris di bawah arahan Christophe Lemaire yang memutuskan untuk memilih material katun yang lebih tebal sehingga terlihat sturdy, timeless dan premium secara bersamaan.

 

Sedangkan untuk koleksi wanita, UNIQLO T-Shirt terdiri dari W’sAIRIsm Cotton U Crew Neck Oversized S/S T-Shirt yang menghadirkan keseimbangan antara fungsi dan desain, W’s U Crew Neck S/S T-Shirt dengan katun jersey yang tahan lama dan mempertahankan sebuah bentuk yang berkarakter. W’s Smooth Cotton French Sleeves T-Shirt yang adalah t-shirt elegan berpotongan rileks yang memberikan aksen drape dan potongan lengan gaya french yang indah yang juga dimiliki oleh W’s Drape Crew Neck S/S T-Shirt yang terbuat dari katun dengan efek kilau yang dapat dipadukan dengan apa punnamun tetap terlihat flattering dan anti kusut

uniqlo
0 comment
0
FacebookTwitterGoogle +Pinterest
Orie Buchori

previous post
Yuk Simak Riasan Mata Tampak Segar dengan 3 Produk Terbaru MS Cosmetic
next post
Dengan Kandungan Salmon DNA, Multi Use Spray Miliki Inovasi 5 in 1 Benefit

You may also like

Indonesian Fashion Week Kembali Digelar Secara Offline Pertengahan...

Inovasi Desain Terbaru Koleksi BOHplay, Hadirkan ‘Lavena’ dengan...

Simak Koleksi Kedua Desainer Irsan ‘PakaianKoe’ untuk Lakon...

Nila Baharrudi, Akan Tampilkan 20 Koleksi Autumn/Winetr Khas...

JFF 2018 Hari Kedua Hadirkan Koleksi Warna-Warna Fresh,...

Indonesia Fashion Week 2022 : Desainer Muda Ariesanthie...

Ernesto Abram Tampilkan 40 Koleksi Terbaru”Spirit of Revival”...

Indonesia Mahardika, Karya Anne Avantie di Penutupan JFF...

Jenawa Ellaya Tampilkan Koleksi Terbaru Bertemakan “Classy Elegancy”...

Koleksi Busana Antony Morato Kini Sesuaikan Budaya Indonesia

Leave a Comment Cancel Reply

Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment.

Popular Posts

  • 1

    dr. Ayu Widyaningrum: Teknologi MSC, Terapi Kecantikan Wajah Masa Kini

  • 2

    LAKON Indonesia Tampilkan Busana Siap Pakai Street Wear dalam Nama ‘Pasar Malam’ yang Klasik dan Adaptasi

  • 3

    NMW Skin Care Cabang Cibubur, Hadirkan Layanan MedSpa Facial Treatment Series

  • 4

    Fashion Show “D’Trois’ di Ulang Tahun Home Smile Florist

  • 5

    Johnny Andrean School and Training Banyak Ciptakan Professional Hairdressing

  • 6

    Simak 3 Varian Natur Conditioner untuk Kesehatan Rambut

  • 7

    Workshop Teknik Permanent Blow Dry Bersama Arie Hidayat

Recent Posts

  • dr. Ayu Widyaningrum: Teknologi MSC, Terapi Kecantikan Wajah Masa Kini

  • LAKON Indonesia Tampilkan Busana Siap Pakai Street Wear dalam Nama ‘Pasar Malam’ yang Klasik dan Adaptasi

  • “Pelangi di Balik Panggung”: Kisah Pertemuan Migi Rihasalay & Wishnu Aji yang Penuh Warna

  • Melalui ‘Meet The Expert’ I-Tech Lafacos Mengupas Teknologi Terkini Linear Z dan Discovery Pico untuk Praktik Estetika

  • Lewat Karya Seni dan Busana, Nina James Bersama Jake James dan Migi Rihasalay Sebarkan Pesan Cinta Dunia dari “Pink World”

  • Ecaté Clinic Luncurkan “Champagne Facial”: Eksfoliasi Lembut untuk Kulit Cerah dan Glowing

  • Juara L’Oréal Brandstorm 2025, Tim Ganara ITB jadi Wakil Indonesia Hadapi 63 Negara di Perancis

Social Media

Facebook Twitter Google + Instagram Pinterest Youtube Snapchat RSS
  • Facebook
  • Twitter
  • Google +
  • Instagram
  • Pinterest
  • Youtube
  • Snapchat

@2016 - PenciDesign. All Right Reserved. Designed and Developed by PenciDesign